Keberadaan perpustakaan di sebuah perguruan tinggi merupakan hal yang sangat vital baik bagi pelajar maupun pengajar untuk pembelajaran. Perpustakaan perguruan tinggi merupakan repository akademik terbesar. Saat ini terdapat 3.940 Perguruan Tinggi Swasta dan 372 Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia. Bayangkan jika seluruh perpustakaan perguruan tinggi ini dapat terintegrasi dimana semua user dapat melakukan pencarian koleksi single untuk semua koleksi perguruan tinggi. Saat ini belum ada platform perpustakaan terintegrasi yang memungkinkan hal tersebut dapat terwujud. Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan (a) melakukan kajian penerapan teknologi informasi pada perguruan tinggi dalam pengelolaan koleksinya sehingga diperloh gambaran teknis lokasi datanya. Kajian juga dilakukan terhadap proses pencarian koleksi oleh pengguna khususnya pencarian koleksi di perpustakaan perguruan tinggi sehingga diperoleh kebutuhan dan permasalahan yang masyarakat hadapi (b) melakukan perumusan permasalahan dan kebutuhan baik dari sisi pengelolaan koleksi perguruan tinggi mau pun pengguna perpustakaan, dan (c) usulan pemecahan masalah melalui pembuatan model sistem informasi yang terintegrasi yang mendukung penyatuan data koleksi untuk bisa diakses oleh seluruh pengguna perpustakaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan pendekatan SDLC (Software Development Life Cycle) berupa V-Model yang memungkinkan proses verifikasi dan validasi berjalan paralel. Proses verifikasi meliputi requirement modeling, architectural design, component design, code generation, sedangkan proses validasi meliputi unit testing, integration testing, system testing, acceptance testing. Requirement modeling berupa pembuatan daftar kebutuhan yang diperoleh dari hasil analisis melalui wawancara, observasi dan kuesioner baik ke perguruan tinggi di Indonesia maupun masyarakat. Component design dilakukan dengan pendekatan object oriented design. Untuk membantu memahami interaksi pengguna dalam system, disediakan rancangan layar antar muka pengguna dengan acuan 8 aturan emas, sedangkan untuk pemodelan data dibuat ERD (entity relationship diagram).

Implementasi Sistem Informasi Perpustakaan, Perpustakaan Perguruan Tinggi, Sistem Informasi Perpustakaan, Otomasi Perpustakaan, Perpustakaan Akademik

• Dr. Choirul Huda, S.Kom., M.M.

• Irma Irawati Ibrahim, SS., M.Kom.

• Aisha Gemala Jondya, S.Kom., M.TI